1. ESENSI PROGRAM

Tidak bisa dipungkiri bahwa kehadiran UMKM sebagai salah satu motor penggerak perekonomian sangatlah dibutuhkan. Sumbangsih UMKM terhadap pendapatan domestik bruto (PDB), penyerapan tenaga kerja, investasi dan ekspor/impor cukup siginifikan dan cenderung terus mengalami peningkatan. Untuk menumbuhkembangkan bisnis UMKM dibutuhkan permodalan yang memadai dan mudah diakses.

Bank perkreditan rakyat sebagai lembaga intermediasi keuangan diharapkan mampu memberikan dukungan permodalan yang memadai dan mudah diakses oleh UMKM sehingga mampu membantu menumbuhkembangkan bisnis UMKM tersebut. Sebagai lembaga intermediasi keuangan yang memberikan dukungan permodalan bagi UMKM, bank perkreditan rakyat haruslah mampu tumbuh dan berkembang secara sehat. Bank Perkreditan Rakyat harus mampu mengantisipasi dinamika perkembangan usaha dan regulasi. Permodalan yang kuat, sistem pengendalian yang memadai, tata kelola perusahaan yang baik, pengelolaan risiko yang baik dan dukungan sumber daya manusia yang berkualitas menjadi syarat penting yang harus dimiliki oleh  bank perkreditan rakyat.
Salah satu cara yang efektif untuk mengelola bank perkreditan rakyat agar mampu berkembang dengan sehat adalah dengan pembekalan kompetensi manajemen BPR kepada karyawan BPR. Namun demikian, banyaknya jumlah BPR dan sebaran BPR yang begitu beragam sampai ke pelosok daerah membuat akses untuk mendapat pelatihan dan mengembangkan kompetensi di bidang manajemen BPR menjadi terhambat.

Program Belajar Jarak Jauh (PBJJ) Manajemen Bank Perkreditan Rakyat adalah sebuah program yang dimaksudkan untuk meningkatkan kemampuan dan keterampilan para pemimpin dan/atau calon pemimpin Bank Perkreditan Rakyat dalam pengelolaan dan pengoperasian kegiatan perbankan secara efektif dan efisien sehingga menjadi Bank Perkreditan Rakyat (BPR) yang mampu berkembang dengan sehat.

Metode Program Belajar Jarak Jauh (PBJJ) ini berbeda dengan kursus yang bisa diberikan melalui sistem perkuliahan secara klasikal atau tatap muka. Belajar mandiri merupakan kegiatan utama, dengan demikian keaktifan dan kreatifitas para peserta program disertai disiplin belajar yang tinggi adalah merupakan persyaratan. Para peserta akan mempelajari modul yang terdiri dari media cetak dan dilengkapi dengan tes formatif, kelompok belajar merupakan kegiatan belajar tambahan yang juga diperlukan. Disamping itu, peserta dibantu oleh seorang fasilitator yang antara lain tugasnya adalah menyediakan fasilitas dan mengatur situasi belajar, sehingga membantu peserta untuk dapat belajar secara efektif dan efisien. Efektivitas belajar diukur dengan keharusan menjawab tes-tes formatif dan ujian-ujian sesuai jadwal.

  1. METODE
  2. Keuntungan-keuntungan mengikuti Program Belajar Jarak Jauh (PBJJ), antara lain :
  • 1.  Peserta tidak meninggalkan tempat kerja sehingga tidak mengurangi efektivitas kerja;
  • 2. Biaya lebih hemat dibandingkan dengan biaya mengikuti kursus-kursus secara klasikal;
  • 3. Peserta tidak meninggalkan keluarga yang pada umumnya secara psikologis dianggap cukup berat;

4. Bagi BPR setempat program ini menguntungkan juga karena dapat mengatasi keterbatasan tenaga, waktu dan biaya untuk melaksanakan kursus sendiri (in house training).

  1. PESERTA YANG DISARANKAN
  2. Peserta adalah karyawan BPR atau non karyawan bank, yang memenuhi syarat-syarat sebagai berikut:
  3. 1. Mempunyai dasar pendidikan sekurang-kurangnya D3;
  4. 2. Membayar biaya program sebelum program dimulai dengan melampirkan bukti pembayaran (bukti transfer);
  5. 3. Melampirkan 2 (dua) lembar pas foto berwarna ukuran 3x4 cm;

4. Mempunyai kemampuan membaca dengan cepat dan mendengar relatif baik dengan disertai disiplin diri untuk belajar mandiri.

  1. DURASI

Program ini diselenggarakan selama 6 (enam) bulan dan diakhir modul dilakukan tes, yaitu : • Tes Akhir Modul 1, • Tes Akhir Modul 2, • Ujian Komprehensif.

Program