Berita LPPI dan Liputan

Online Learning Services - Business Awareness dalam Rangka Mempersiapkan Masa Persiapan Pensiun Batch 3 Bank bjb

17-11-2021
Online Learning Services - Business Awareness dalam Rangka Mempersiapkan Masa Persiapan Pensiun Batch 3 Bank bjb

LPPI kembali bekerjasama dengan Bank bjb dalam rangka penyelenggaraan program "Business Awareness dalam Rangka Mempersiapkan Masa Persiapan Pensiun". Program diikuti oleh pegawai bjb yang akan menghadapi 3 tahun menjelang masa pensiun. Program dibuka oleh Ibu Helda Rahmi Sina, Pemimpin Pelatihan LPPI. 

Latar Belakang

Masa pensiun itu adalah keniscayaan yang akan dialami setiap orang. Namun demikian, 9 dari 10 pekerja di Indonesia masih merasa ragu bisa pensiun dengan nyaman dan tetap produktif. Di dalam risetnya, Life Insurance Marketing Research Association (Limra) menunjukkan, 49% pensiunan menggantungkan hidup kepada orang lain, 29% meninggal saat pensiun, 12% alami kebangkrutan, 5% tetap bekerja, 4% mampu mandiri, dan hanya 1% yang kaya saat pensiun. Rasa pesimis hadir karena minimnya masa persiapan. Oleh karena itu, sangat perlu bagi seorang pekerja merencanakan pensiun. Pertanyaan berikutnya adalah, kapan persiapan terbaik mulai dilakukan? Memang tidak ada ketentuan baku yang mengatur. Umumnya, masa pensiun dipersiapkan ketika masa MPP tiba atau 3 sebelumnya. Ada juga yang berpendapat, masa pensiun bisa dipersiapkan sejak awal menjadi karyawan.

Program pelatihan ini dirancang untuk memberikan pembekalan karyawan yang memasuki masa pensiun dalam tiga tahun mendatang. Peserta akan mendapatkan bimbingan dalam mempersiapkan fisik dan mental dalam menghadapi perubahan pendapatan dan lifestyle serta status sosial dengan segala penilaian oleh lingkungan ketika memasuki masa pensiun. Selain itu,  masa tiga tahun sebelum pensiun ini para peserta akan diajak untuk membuat perencanaan dan strategi pengelolaan keuangan. Bagi calon pensiun yang berminat untuk membuka usaha, dalam pelatihan ini akan membekali peserta dengan membangun mental entrepreneurship dan mengidentifikasi peluang  usaha.  Para peserta juga dibekali dengan pengelolaan kesehatan bagi diri mereka agar memasuki masa pensiun dengan kondisi yang sehat.