Workshop Keuangan Berkelanjutan & Penerapannya di Indonesia (Implementasi POJK No. 51 Tahun 2017) - Hotel Melia Purosani Yogyakarta
Sektor bisnis keuangan merupakan sektor sentral dalam aktivitas bisnis ekonomi di suatu negara, karena itu sektor bisnis keuangan memiliki tanggung jawab lebih untuk dapat mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan pada suatu negara. Keuangan berkelanjutan adalah adanya dukungan menyeluruh dari lembaga jasa keuangan untuk mewujudkan pertumbuhan ekonomi berkelanjutan dengan menyelaraskan pertumbuhan ekonomi, sosial dan lingkungan.
Peserta akan mendapat pemahaman mengenai keuangan berkelanjutan di Indonesia, dapat membuat rencana aksi keuangan berkelanjutan dan mengimplementasikan keuangan berkelanjutan sesuai dengan karakteristik, kemampuan dan risk appetite yang dapat diterima oleh lembaga jasa keuangan. Mulai tahun 2019 sampai dengan tahun 2025, secara bertahap lembaga jasa keuangan akan mulai menerapkan prinsip keuangan berkelanjutan yang diharapkan dapat memberikan kontribusi positif bagi pertumbuhan ekonomi berkelanjutan (Sustainable Development Goals). Pada kesempatan kali ini, Bank Jateng diwakili oleh 4 orang ; Bank BJB 3 orang ; Bank Jambi 2 orang ; Indonesia Eximbank 1 orang ; Bank Kalteng 1 orang ; PT. Askrindo 2 orang ; PT. SMFL Finance & Leasing 1 orang ; dan Lembaga Penjamin Simpanan 2 orang.