Adrianus Mooy
Meraih gelar Master of Science di bidang Keuangan dan Perbankan serta PhD bidang Ekonomi Pembangunan/Ekonometrika pada University of Wisconsin USA (selesai tahun 1965/1966) dan memperoleh gelar Profesor untuk bidang Ekonomi pada Universitas Indonesia tahun 1987. Menjabat sebagai Deputi Ketua Bappenas (tahun 1973 - 1988), Gubernur Bank Indonesia pada tahun 1988 - 1993, Duta Besar Indonesia untuk Uni Eropa tahun 1993 - 1995, dan berbagai jabatan penting lainnya. Saat ini menjabat sebagai Senior Advisor pada Universitas Pelita Harapan (UPH) Karawaci.
Djoko Santoso Moeljono
Pendidikan S1 dan S2 diselesaikan pada Fakultas Ekonomi, Universitas Gajah Mada dan lulus S3 tahun 2002 pada Fakultas Pasca Sarjana jurusan Psikologi Industri dan Organisasi Universitas Gadjah Mada (UGM). Alumnus Massachussets Institute of Technology, Sloan School of Management, Program for Senior Executive, Cambridge, USA tahun 1983 serta memperoleh pendidikan Organizational Behavior I & II dari Morgan Guarantee Ltd, Princeton, USA tahun 1987 dan 1988.
Darmin Nasution
Meraih gelar Doktor Ekonomi dari Universitas Paris, Sorbonne, Perancis, pada tahun 1986. Menjabat Gubernur Bank Indonesia periode 2010 – 2013. Masa jabatan tersebut relatif singkat karena beliau meneruskan masa jabatan Gubernur sebelumnya, yaitu Boediono, yang menjadi Wakil Presiden. Sebelumnya, menjabat Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia dan sempat menjadi Pejabat Pelaksana Tugas Harian Gubernur Bank Indonesia. Pernah menjabat Ketua Bapepam dan Lembaga Keuangan pada tahun 2005-2006 dan Direktur Jenderal Pajak pada tahun 2006-2009. Sejak 12 Agustus 2015 hingga Oktober 2019 menjabat Menteri Koordinator Perekonomian Indonesia.
Agus D.W Martowardojo
Menyelesaikan pendidikan S1 Ekonomi di Universitas Indonesia tahun 1984, lalu akhirnya melanjutkan pendidikan dibidang perbankan di State University of New York dan Stanford University di Amerika, dan menyelesaikan pendidikannya di Institute Banking & Finance di Singapura. Bapak Agus pernah menjabat sebagai Direktur Utama Bank Mandiri tahun 2005 - 2010, lalu akhirnya terpilih menjadi Menteri Keuangan tahun 2010-2013 dan sebagai Gubernur Indonesia tahun 2013 - 2018, saat ini Bapak Agus menjabat sebagai komisaris Tokopedia sejak tahun 2019 dan Komisaris Utama BNI sejak tahun 2020.
Muliaman D. Hadad
Menyelesaikan pendidikan S1 Ekonomi di Universitas Indonesia, lalu pada tahun 1990 beliau melanjutkan pendidikan S2 di John F Kennedy School of Government, Harvard University dan memperoleh gelar Doctor of Philosophy dari Faculty of Business and Economics, Monash University Australia. Bapak Muliaman pernah menjabat sebagai Gubernur Bank Indonesia periode 2006-2012, lalu pada tahun 2012-2017 menjabat sebagai Ketua Dewan Komisioner OJK. Bapak Muliaman dipercaya sebagai Duta Besar Indonesia untuk Swiss dan Liechtenstein. Bapak Muliaman ditunjuk sebagai Komisaris Utama Bank Syariah Indonesia pada 2023.
Krisna Wijaya
Menyelesaikan pendidikan Sarjana di Institut Pertanian Bogor jurusan Agribisnis, lalu melanjutkan pendidikan S2 Magister Manajemen Bidang Agribisnis di UGM dan melanjutkan S3 Pascasarjana UGM Studi Antar Bidang. Bapak Krisna pernah menjabat sebagai Dewan Komisaris/Kepala Eksekutif LPS periode 2005-2007, Komisaris Independen Bank Mandiri periode 2010-2015, lalu menjadi Komisaris Utama BNI Life dan Komisaris Utama Danareksa. Beliau pernah menjadi Direktur LPPI periode 2016-2022 dan saat ini menjadi Komisaris Utama Jamkrindo